Bagikan Ke :

Yayasan Al Ummah – Memastikan anak-anak sekolah dasar (SD) mendapatkan gizi yang seimbang merupakan perhatian utama bagi para orang tua. Salah satu aspek penting dari pola makan yang sehat adalah konsumsi sayuran.

Namun, mendorong anak-anak untuk menyukai dan mengkonsumsi sayur bisa menjadi tantangan tersendiri. Maka dari itu, penting untuk menciptakan menu makan siang yang menarik dan menggugah selera mereka agar mau mengonsumsi sayuran secara sukarela.

Dengan kreativitas dan pendekatan yang tepat, kita bisa merancang hidangan yang tidak hanya lezat tetapi juga menyehatkan bagi anak-anak SD, menjadikan sayuran sebagai bagian yang menyenangkan dari makan siang mereka.

Sayuran merupakan sumber vitamin dan mineral terbaik bagi tubuh manusia, terutama pada anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Hal ini diperkuat dengan laporan dari Harvard Medical School yang menjelaskan berbagai manfaat yang bisa didapatkan dari menambahkan buah dan sayuran segar ke dalam menu makanan Si Buah Hati setiap harinya. Beberapa manfaatnya antara lain:

  1. Mengontrol tekanan darah
  2. Menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
  3. Menjaga arteri tetap fleksibel
  4. Menjaga kesehatan tulang
  5. Menjaga kesehatan mata, otak, sistem pencernaan, dan setiap organ dalam tubuh Si Buah Hati

Meski sangat baik untuk mendukung pertumbuhan, sayangnya tak jarang anak-anak justru akan menyisakan sayuran di piring makannya karena dianggap memiliki rasa yang aneh dan tidak enak. Jika kebetulan Si Buah Hati termasuk anak yang sulit untuk makan sayuran, berikut ini beberapa inspirasi menu makan siang anak SD yang bisa Bunda buat agar mereka mau mengonsumsi sayur.

Tips Membuat Menu Makan Siang Anak SD

  1. Kreasikan Sayuran dalam Bentuk Yang Menarik

Salah satu cara terbaik untuk membuat anak-anak tertarik pada sayuran adalah dengan menyajikannya dalam bentuk yang menarik. Misalnya, buatlah sajian sayur dalam bentuk bento yang menggambarkan tokoh kartun favorit mereka, atau potongan-potongan sayur yang disusun menyerupai wajah lucu.

  1. Padukan Sayuran dengan Makanan Favorit Mereka

Jika anak Anda memiliki makanan favorit tertentu, cobalah untuk memadukan sayuran ke dalam hidangan tersebut. Misalnya, tambahkan potongan wortel atau brokoli ke dalam spaghetti, atau campurkan sayuran ke dalam omelet atau sandwich kesukaan mereka.

  1. Sajikan Sayuran Bersama Saus atau Dip

Saus atau dip favorit anak dapat menjadi teman yang sempurna untuk menyantap sayuran. Cobalah saus tomat, hummus, atau yogurt alami sebagai pelengkap untuk wortel, mentimun, atau potongan paprika.

  1. Buatlah Sayuran Sebagai Bagian dari Camilan

Jadikan sayuran sebagai camilan sehat di antara waktu makan utama. Potong sayuran menjadi stik atau irisan, dan sajikan bersama dengan hummus atau yogurt sebagai camilan yang menyegarkan dan sehat.

  1. Libatkan Anak dalam Persiapan Makanan

Mengajak anak Anda untuk terlibat dalam persiapan makanan dapat meningkatkan minat mereka pada makanan yang mereka buat sendiri. Biarkan mereka membantu memilih dan mempersiapkan sayuran, serta memilih resep untuk menu makan siang mereka.

  1. Berikan Pilihan

Berikan pilihan kepada anak mengenai sayuran yang ingin mereka konsumsi. Misalnya, tanyakan apakah mereka lebih suka makan sayuran mentah atau yang dimasak, atau apakah mereka ingin mencoba sayuran baru yang belum pernah mereka coba sebelumnya.

  1. Jadikan Makan Siang Menjadi Waktu Bersama

Sajikan makan siang sebagai waktu yang menyenangkan dan bersama-sama. Duduklah bersama anak-anak Anda saat makan siang, dan gunakan waktu ini untuk berbicara dan berbagi cerita. Hal ini dapat menciptakan suasana yang positif dan membuat mereka lebih terbuka untuk mencoba makanan baru, termasuk sayuran.

Daftar Menu Makan Siang Anak SD

Jika selama ini anak cenderung tidak mau makan sayur karena rasanya yang aneh, penampakan yang kurang menarik, cara pengolahan yang kurang variatif, atau memang merasa tidak suka hanya dengan melihat bentuknya, berikut ini beberapa contoh menu makan siang anak SD berbahan dasar sayuran yang bisa Bunda coba buat di rumah. Rasanya lezat!

  1. Nugget sayuran

Memiliki rasa yang gurih, tekstur daging yang garing, serta rasanya yang lezat menjadikan nugget sebagai menu makan siang anak SD yang paling banyak digemari. Nah, jika selama ini Bunda lebih sering membelinya di supermarket, maka tidak ada salahnya jika mencoba untuk membuatnya sendiri di rumah. Jangan lupa selipkan sayuran seperti wortel, bayam, atau brokoli yang sudah dihaluskan ke dalam adonan nugget. Bumbui adonan sesuai selera, lalu cetak sesuai bentuk yang diinginkan, dan kukus agar adonannya mengeras. Jika sudah mengeras, simpan di dalam freezer sebagai persediaan di rumah.  Saat akan menyajikannya, cukup goreng nuggetnya dan nikmati dengan sepiring nasi hangat dan saus tomat. Anak pasti suka!

  1. Telur dadar isi bayam

Menu makan siang bergizi selanjutnya adalah telur dadar isi bayam. Cara membuatnya pun cukup mudah. Bunda hanya perlu mengocok satu butir telur dan membumbuinya dengan garam. Setelah itu tambahkan potongan daun bayam ke dalamnya, lalu aduk lagi hingga rata. Panaskan minyak dalam penggorengan, lalu goreng telur dadarnya hingga matang. Telur dadar isi bayam siap disajikan.

  1. Popcorn kembang kol 

Bagi anak-anak, tekstur kembang kol yang sedikit keras membuat mereka merasa malas untuk mengonsumsinya. Jika selama ini Bunda hanya mengolah kembang kol menjadi hidangan seperti capcay dan sop ayam, cobalah untuk membuat hidangan lain yang lebih unik dan menarik. Misalnya dengan membuat popcorn kembang kol. Caranya sangat mudah, Bunda cukup memotong kembang kol menjadi ukuran kecil, lalu membumbuinya sesuai selera. Setelah itu, goreng hingga kering dan sajikan dengan taburan keju parut di atasnya.

  1. Brokoli dan terong goreng tepung

Hampir sama dengan kembang kol, Bunda juga bisa mengakali menu makan siang anak SD yang terbuat dari sayur dengan membuat brokoli maupun terong goreng tepung. Untuk yang satu ini, cukup bersihkan sayuran, lalu balut dengan telur yang sudah dikocok. Setelah itu, lapisi kembali dengan tepung yang sudah dibumbui. Goreng hingga kering dan sajikan dengan nasi hangat serta saus tomat. Yummy!

  1. Sup telur jagung

Menu makan siang selanjutnya adalah sup telur jagung dengan isian telur, jagung, wortel yang sudah dipotong dadu kecil, serta daun bawang di dalamnya. Selain nikmat, menu yang satu ini juga sangat bergizi karena terdapat sayuran di dalamnya.

Menyajikan sayuran dalam menu makan siang anak-anak sekolah dasar bukanlah tugas yang mudah, tetapi dengan sedikit kreativitas dan usaha, Anda dapat membuat mereka lebih terbuka untuk mencoba dan menikmati sayuran. Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memberikan inspirasi menu makan siang yang sehat dan menyenangkan bagi anak-anak, sambil memastikan bahwa mereka mendapatkan asupan gizi yang cukup untuk tumbuh kembang mereka yang optimal.***

Info selengkapnya tentang Pendidikan Ulul Albab Kota Pekalongan – https://www.instagram.com/p/C1_5dKEPuFm/?igsh=dGN4MmN3azlhOGZ1

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Explore More

Dzulhijjah Segera Pergi, Apa Yang Tinggal Di Hati?

https://www.google.com/imgres?imgurl=https%3A%2F%2Fkate.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2FIduladha-e1596178219869.png&imgrefurl=https%3A%2F%2Fkate.id%2F2020%2F07%2F31%2Fkurban-dan-kelekatan-sosial-di-tengah-pandemi%2F&tbnid=7xHFahzZ8crGaM&vet=12ahUKEwi-39PmopHyAhXXGHIKHaKSBYoQMyhXegQIARB9..i&docid=UKYhxnhzKnEiYM&w=580&h=280&q=kurban%20spirit&ved=2ahUKEwi-39PmopHyAhXXGHIKHaKSBYoQMyhXegQIARB9

Bagikan Ke :﷽ Idul Adha yang berbeda ‘Idul Adha tahun ini kita jalani dengan kondisi yang relatif sama dari tahun kemarin. Sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Pandemi yang masih ada

Pahami Perkembangan Psikomotorik Anak, Dukung Pertumbuhan Optimal

Bagikan Ke : Yayasan Al Ummah – Sebagai orang tua, Bunda perlu memantau perkembangan si Kecil sejak dini. Salah satu aspek perkembangan yang harus diketahui yaitu perkembangan psikomotorik anak. Pada

Berkemah dalam Pramuka dan Manfaatnya

Bagikan Ke :Berkemah adalah sebuah kegiatan rekreasi di luar ruangan. Kegiatan ini umumnya dilakukan untuk beristirahat dari ramainya perkotaan, atau dari ke-ramaian secara umum, untuk menikmati keindahan alam. Berkemah biasanya